Yang perlu dilakukan agar tanaman anggur berbuah manis adalah sebagai berikut :
Teknik Pemupukan
Pupuk andalan agar tanaman anggur berbuah manis yaitu pupuk NPK
berkadar K tinggi dan pengapuran dolomit CaMg(CO3)2 agar buah manis. K
tinggi diberikan saat tanaman disuburkan, sebelum dipangkas untuk
berbunga. Pekebun lain lazimnya menggunakan pupuk NPK seimbang dan
pengapuran kalsit CaCO3. Menurut hasil
penelitian, teknik pemupukan K tinggi
memang berperan meningkatkan kualitas buah. Kalium berperan sebagai
katalisator enzim dalam pembentukan gula dari amilum. Kalium juga
berperan mempertebal dinding sel sehingga tanaman lebih tegar dan kokoh.
Pengapuran dolomit CaMg(CO3)2 diakui memaniskan buah. Pasalnya, kapur
dolomit mengandung Mg. Magnesium itu satu-satunya mineral penyusun
klorofi l. Ia tak ditemui di kalsit, ujarnya. Dengan penambahan
magnesium maka daun lebih hijau. Secara tak langsung proses pembentukan
gula menjadi lebih optimal ketimbang tanaman yang kekurangan magnesium.
NPK 1:2:2
Pupuk K tinggi diberikan pertama kali saat tanaman
berumur 11 bulan setelah tanam. Benamkan 1 ons NPK 1:2:2 sejauh 1 m di
sekeliling batang setiap 10 hari. Pemberian dilakukan 4 kali sebelum
tanaman dipangkas. Sebelumnya, pada umur 2-11 bulan, pupuk yang
digunakan ialah NPK 2:2:1.
Pohon yang dipupuk K tinggi batangnya semakin kokoh. Pada bulan ke-12
dilakukan pemangkasan cabang. Minimal 7 ruas disisakan pada cabang
tersier. Agar memudahkan, waktu pemangkasan itu dianggap sebagai 0 hari.
Anggur dipanen 105 hari setelah pemangkasan. Pada umur 0 -5 hari
biasanya air masih mengucur dari cabang yang dipangkas. Baru pada hari
ke-5 sampai ke-20 dilakukan penyemprotan ZPT dari golongan auksin dan
giberelin untuk merangsang tunas bunga keluar serempak. Dosisnya sekitar
1 cc per liter atau sesuai yang tertera di kemasan. Perlakuan 4 kali
setiap 5 hari.
Pada umur 50 hari lazimnya bunga yang muncul telah menjadi bakal
buah. Benamkan 1 kg NPK 1:2:2 di sekeliling batang. Tujuannya agar
dinding sel buah kokoh. Ulangi pembenaman NPK 1:2:2 sebanyak 0, 75 kg
pada hari ke-75. Pada umur itu terjadi proses pematangan buah. Pemberian
K tinggi diharapkan mampu meningkatkan enzim yang berperan dalam
pembentukan gula. Pada hari ke-105, buah siap dipanen dengan cara
digunting.
Suburkan kembali
Setelah panen, tanah disuburkan kembali. Caranya tambahkan bokashi 20
kg dan dolomit 2,5-3,5 kg. Bokashi berperan memasok hara makro dan
mikro yang dibutuhkan tanaman. Dolomit menaikkan pH tanah agar mendekati
netral. Berikan juga 2 kg pupuk K tinggi untuk mengokohkan batang.
Setelah itu istirahatkan tanah selama 2 minggu, sambil menunggu tanaman
subur. Pohon yang telah subur siap dipangkas kembali sama seperti pada
saat perangsangan bunga.
Cara tersebut bisa diterapkan pada anggur di daerah mana saja. Yang
terpenting wilayah itu cocok untuk penanaman anggur. Lokasi yang paling sesuai untuk anggur ialah yang memiliki
ketinggian tak lebih dari 300 m. Tanahnya cukup gembur, tapi memiliki
lapisan cadas di kedalaman 40 cm. Lapisan cadas itu dibutuhkan untuk
menahan air irigasi dan pupuk tercuci.
Baca Juga Artikel tentang cara Budidaya Anggur.
Semoga Sukses...!!!
Sumber : tabulampot
0 komentar :
Posting Komentar